Kemarin saya dan lima orang teman pergi ke Curug Cimahi. Menurut kabar sih, curug (air terjun dalam bahasa Sunda) ini merupakan curug tertinggi yang ada di Jawa Barat, dengan ketinggian mencapai 85 meter. Berbekal informasi seadanya dari grup Backpackers ITB serta hasil googling lokasi curug berangkatlah kami ke sana dengan menggunakan motor.
Perjalanan ditempuh selama kurang lebih 45 menit. Dan sesampainya di sana kami langsung disambut oleh seekor monyet yang tampak sedang menunggu diberi makan oleh pengunjung. Setelah membayar tiket seharga 10 ribu rupiah, kami pun masuk ke area curug. Belum lama berjalan, curug sudah tampak dari kejauhan. Dan setelah 15 menit berjalan menuruni tangga yang jumlahnya ratusan sampailah kami di bawah curug ini.
 |
| Salah satu monyet penghuni curug |
Setelah foto-foto sebentar kami memutuskan untuk berendam di kolam di bawah curug. Dan ternyata, airnya dingin banget-bangetan! Rasanya kayak berendam di air kulkas, ditambah dengan semprotan air yang terbawa angin bisa bikin badan masuk angin kalau gak kuat. Setelah berendam, saya yang lupa bawa baju ganti akhirnya hanya mengganti pakaian basah dengan sweater. Dan setelah menikmati kopi susu panas seharga 3ribuan, kami pun pulang, mendaki kembali ratusan anak tangga yang curam untuk kembali ke pintu masuk.
 |
| Curug Cimahi |
Review saya tentang Curug Cimahi:
- Tempatnya dekat dari Bandung, sangat terjangkau untuk orang-orang yang ingin menikmati alam tapi malas pergi jauh
- Harga tiket masuknya murah (Rp 10.000 saja) dan kantinnya pun gak mahal
- Kamar mandinya bersih, tempat untuk duduk-duduk santainya pun nyaman
- Tangganya cukup curam, sebelum pulang siapkan tenaga dulu untuk naik
Overall, sangat worth it lah untuk berkunjung ke Curug Cimahi ini. Tapi ingat, untuk yang fisiknya gak kuat, jangan memaksakan diri untuk ke Curug Cimahi ini, bisa-bisa nanti bisa turun tapi gak bisa pulang.
No comments:
Post a Comment